Topik Media Massa dan Agenda Setting menyiratkan betapa berpengaruhnya media terhadap dinamika masyarakat dunia. Media massa seakan berebut untuk menyajikan hal-hal yang mereka anggap paling penting kepada para pembaca dan pemirsanya di seluruh dunia. Mereka berusaha untuk membantu membuat agenda. Dalam kajian komunikasi internasional Agenda setting lebih menitikberatkan pada isu-isu yang menonjol/penting dunia, dan juga menitikberatkan pada atribut isu-isu penting.
Istilah Agenda Setting pertama kali digunakan dalam studi Maxwell E. McCombs dan Donald L. Shaw yang diterbitkan pada tahun 1972 untuk keperluan penelitian di Chapel Hill, North Carolina, USA tentang pemilihan umum. Agenda Setting memang bukan satu-satunya peran media massa. Masih ada beberapa peran lainnya, seperti memberi informasi, berhubungan dengan orang dan kelompok lain serta hiburan. Dalam menjalankan perannya khususnya dalam kajian komunikasi Internasional , media massa menempuh berbagai cara. Ada media cetak yang menuliskan judul headlines nya dengan kalimat yang sangat provokatif sekedar untuk membujuk masyarakat untuk membelinya, sementara isi beritanya kurang dapat dipercaya. Tetapi ada pula jenis media cetak yang membangun citranya sebagai media yang dapat dipercaya dan akurat.
Media televisi adalah media yang paling banyak mendapat sorotan mengingat sifatnya yang audiovisual dan dampaknya yang dianggap lebih langsung terhadap masyarakat luas. Beberapa ahli sosiologi mengkategorikan media televisi sebagai media yang paling banyak mempengaruhi tabiat masyarakat. Televisi dapat menjadi medium yang ”menyatukan masyarakat dunia”, bila digunakan untuk tujuan itu. Dalam pandangan seperti itu, masyarakat dunia dapat saling bertukar informasi hal itu karena perbedaan kultur di antara masyarakat di dunia. Dengan demikian terjadi komunikasi internasional yang dinamis. Tetapi sebaliknya, televisi juga dapat dianggap sebagai medium ”pemecah dunia”.
Sorotan paling dominan adalah makin banyaknya siaran yang mengandung kekerasan dan kurang edukatif yang di tampilkan di media internasioanal.. Berbagai macam kegelisahan masyarakat sebagai dampak pemberitaan dan acara media massa versus pentingnya kebebasan pers dalam berdemokrasi, utamanya bagaimana menentukan berita apa yang penting untuk masyarakat serta bagaimana menyajikannya menjadi agenda penting dalam masyarakat saat ini. (Distra, 2006)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar